Beruntung
Apa sih artinya beruntung itu? samakah dengan lucky? atau samakah dengan bejo (jawa: red).Ya semua jawaban yang disebutkan diatas benar, beruntung berasal dari kata untung. Menurut KBI Untung adalah sesuatu keadaan yang telah digariskan oleh Tuhan YME bagi perjalanan hidup seseorang. Lantas apa maksud dari kata beruntung? apakah kita termasuk orang yang beruntung? apakah bangsa ini juga merupakan bangsa yang beruntung?
Disadari atau tidak disadari sudah semestinya kita harus
bersyukur karena kita diciptakan sebagai manusia yang kesempurnaannya melebihi makhluk lain yang diciptaan Tuhan. Kita harus merasa beruntung diciptakan kedunia sebagai manusia, bukan sebagai semut, babi, kadal, atau segagah-gagahnya gajah, atau sebuas-buasnya Singa di padang pasir. Kita tetap menjadi makhluk yang paling beruntung di dunia ini, sebab bisa menggunakan akal dan pikiran kita untuk mengolah alam ini. Beruntunglah kita sebagai manusia karena diberi amanat oleh Tuhan untuk mengatur kehidupan di dunia ini, coba bayangkan kalau yang diberi kekuasaan dan amanat tersebut adalah makhluk yang bernama gajah, tikus atau yang lainnya. Mungkin kita (manusia) juga akan menjadi salah satu makhluk yang ditindas oleh para penguasa tersebut sebagaimana kita menindas mereka.
Lantas, termasuk orang beruntungkah kita?. Jawaban yang pasti adalah pada diri kita masing-masing. Sebab keberuntungan seseorang akan berbeda dirasakan oleh orang lainnya. Sebagai misal, Si A mendapatkan undian 1 milyar dari sebuah Bank sementara si B tidak dapat apa-apa. Suatu hari karena si A sudah menjadi orang kaya maka datanglah para perampok yang merampok rumahnya. Sementara karena si B tetap saja miskin maka tidak ada rampok atau pencuri satu pun sebaba memang tidka ada yang dapat dicuri dari rumah Si B.
Nah, disinilah kita dapat menemukan seberapa beruntungnya hidup kita. Apakah kita termasuk orang beruntung atau tidak?
Selanjutnya, beruntungkah negara kita Indonesia yang kita cintai ini?. Jawabanya pasti ada di harti seluruh rakyat Indonesia. Sebab merekalah yang merasakannya. Kalau mau dikatakan tidak beruntung maka benar-benar kurang bersyukur orang Indonesia itu. Sebab hidup pada masa penjajahan yang konon katanya sangat menyedihkan, kebebasan tidak ada dan sebagainya tentu sangat berbeda dengan keadaan sekarang. Kita sangat bebas, untuk mengaktualisasikan diri kita menjadi yang kita inginkan. Bangsa INdonesia sangat dihormati di negara lain di dunia ini. Sanjungan terakhir yang kita dapat adalah negara terkorup di Dunia (sungguh beruntung sekali bangsa ini)
Selanjutnya, kalau kita bilang beruntung kok jawabannya juga tidak akan terjawab secara 100%. Sebab masih banyak disana-sini rakyat Indonesia masih banyak yang menderita, sengsara ditindas oleh yang lain dan masih banyak lagi permasalahan lain yang dihadapi rakyat Indonesia. Belum selesai satu bencana muncul bencana lain dan masih menunggu bencana-bencana baru yang lain. Nah, sekarang tingggal kita yang merasakannya. Apakah kita ini termasuk orang beruntung atau tidak.
Rasakan, sadari dan syukuri!
Informasi yang ada dalam blog ini semata-mata sebagai bentuk penyampaian uneg-uneg dan aspirasi. Semoga bisa menambah pengetahuan kita dan memberikan inspirasi kepada siapa pun yang membaca blog ini. Tulisan tidak akan lekang oleh waktu, satu goresan pena akan mampu merubah dunia bila kita menyadarinya. Semoga bermanfaat!
Rabu, 19 Desember 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar